Sulsel.relasipublik.com LUWU UTARA – Tercatat kurang lebih 400 Kepala Keluarga (KK) Desa Wara, Kecamatan Malangke Barat, Kabupaten Luwu Utara sudah 10 bulan lebih terendam banjir.
Banjir dengan ketinggian air mencapai dua meter itu sampai sekarang belum ada perhatian khusus dari pemerintah daerah akibat luapan sungai rongkong dan tanggul yang jebol.
Sulpiadi selaku Camat Malangke Barat mengatakan Desa Cenning-Wara belum baik-baik saja dan sangat membutuhkan perhatian khusus dari Dinas terkait.
“Siang kemarin saya mengunjungi Desa Wara dan seperti inilah kondisi saat ini tdk ada perubahan, tepatnya kurang lebih 10 bulan Masyakarat Desa Cenning-Wara merasakan kondisi dan masa sulit akibat banjir tahunan dan luapan sungai rongkong dan diperparah akibat tanggul yang jebol pasca banjir bandang,” katanya.
“Kondisi perekonomian dan kehidupan masyarakat sejak terkena dampak sangat memprihatikan,” tuturnya.
“Kita doakan masyakarat setempat tetap sabar dalam menghadapi ujian dan cobaan ini, semoga kedepan akses jalan ini menjadi prioritas dan akar masalahnya berupa tanggul yang jebol dapat tertangani dengan baik dari dinas terkait,” harapnya.
Discussion about this post