Sulsel.relasipublik.com LUWU UTARA – Penyebaran Covid-19 di Indonesia perharinya makin bertambah, khususnya di Sulawesi Selatan. Adanya Covid-19 memiliki dampak bagi kehidupan manusia terutama dalam hal ekonomi.
Ditengah Pandemi Covid-19, krisis ekonomi yang dihadapi oleh sebagian masyarakat sangat mempengaruhi kehidupan sehari-harinya terutama masyarakat yang hanya berpenghasilan secukupnya karena uang makan pun terkadang mereka tidak bisa memenuhinya.
Saat ini, masih ada orang yang menebar kebaikan di tengah Pandemi Covid-19 dengan memberikan makanan gratis kepada masyarakat.
Salah satunya yakni Roemah Makan Rakjat yang berlokasi di Jl. Cengkeh, Kecamatan Bone-bone, Kabupaten Luwu Utara
Rumah makan tersebut menyediakan makanan gratis untuk masyarakat di tengah Pandemi Covid-19.
Kasma yang merupakan salah satu koordinator sekaligus pemilik Roemah Makan Rakjat mengatakan mengenai awal mulanya mendirikan rumah makan tersebut.
“Awalnya saya memang sudah punya rumah makan gratis dan setelah di publish, salah seorang teman menyarankan untuk mendirikan Roemah Makan Rakjat ini yang dimana sudah menjadi cabang ke tujuh yang ada di Indonesia,” katanya.
“Roemah Makan Rakjat ini didirikan karena saya pribadi memang setiap Jum’at sering melakukan kegiatan berbagi sedekah makan siang hingga akhirnya punya niat untuk buka rumah makan gratis dan alhamdulillah banyak respon serta siap menjadi volunteer,” ungkapnya.
“Yang menjadi dasar dari didirikannya rumah makan ini yakni “Sesungguhnya orang terbaik diantara kalian adalah orang yang memberi makan”. (HR. Ibnu Sa’ad, Al-Hakim,Ath-Thonroni),” ucapnya.
“Modal awal yakni berasal dari kami sendiri dan akhirnya sampai hari ini sudah ada beberapa teman yang ikut menyumbang, baik itu dari bahan makanan maupun berupa uang,” lanjutnya.
“Tidak ada syarat bagi masyarakat yang ingin makan, asalkan tetap menjaga protokol kesehatan,” ujarnya.
Masyarakat sangat terbantu dengan adanya Roemah Makan Rakjat tersebut terutama bagi masyarakat yang memiliki pendapatan yang kurang akibat pandemi Covid-19.
Roemah Makan Rakjat buka setiap hari mulai pukul 11:00 – 01:00 WITA serta menyediakan 100 lebih porsi nasi dengan lauk pauk yang lengkap.
Dibentuknya Roemah Makan Rakjat tersebut sama sekali tidak ada unsur politik karena murni didirikan oleh masyarakat setempat dengan kata lain dari rakyat ke rakyat. (Rahim)
Discussion about this post